Hingga pagi ini komunikasi via telepon dan internet di jayapura masih terputus putus
Foto: ANTARA FOTO/Dian Kandipi
Jakarta - Komunikasi warga melalui telepon dan internet di Kota Jayapura, Papua masih terputus pascademo berakhir rusuh. Pagi ini warga belum bisa melakukan berkomunikasi via telepon dan mengakses internet.
Dikutip dari laporan Antara, sekitar pukul 06.30 WIT, Jumat (30/8/2019), panggilan ponsel ke luar ataupun masuk masih mengalami gangguan. Gangguan jaringan itu bentuknya jika melakukan konmunikasi, suara lawan bicara tidak terdengar.
Begitu juga dengan jaringan data seluler hingga saat ini warga belum bisa mengakses internet maupun aplikasi chat. Warga di sekitar Jayapura saat ini menggunakan layanan pesan singkat untuk berkomunikasi dengan kerabat.
Sebelumnya, Menkominfo Rudiantara mengklarifikasi bahwa gangguan layanan SMS dan telepon di Jayapura, Papua bukan diblokir oleh pemerintah. Rudi mengatakan ada pihak yang memotong kabel jaringan.
"Yang terjadi di Jayapura, ada yang memotong kabel utama jaringan optik Telkomsel yang mengakibatkan matinya seluruh layanan telekomunikasi di beberapa wilayah Jayapura," ujar Rudiantara dalam keterangannya, Kamis (29/8).
Dia menambahkan, pihak Telkomsel sedang berupaya memperbaiki kabel yang diputus. Kominfo dalam hal ini juga melakukan koordinasi dengan TNI-Polri untuk membantu pengamanan serta perbaikan di Ruang terbuka. Namun, dia juga menjelaskan, pemerintah melakukan pembatasan untuk layanan data seluler.
"Pemerintah hanya melakukan pembatasan atas layanan data (tidak ada kebijakan black out), sementara layanan suara (menelepon/ditelepon) serta SMS (mengirim/menerima) tetap difungsikan," pungkasnya.
Simak Video "Papua Masih Membara, Jokowi Merespon"
(zap/nvl)
Dikutip dari laporan Antara, sekitar pukul 06.30 WIT, Jumat (30/8/2019), panggilan ponsel ke luar ataupun masuk masih mengalami gangguan. Gangguan jaringan itu bentuknya jika melakukan konmunikasi, suara lawan bicara tidak terdengar.
Begitu juga dengan jaringan data seluler hingga saat ini warga belum bisa mengakses internet maupun aplikasi chat. Warga di sekitar Jayapura saat ini menggunakan layanan pesan singkat untuk berkomunikasi dengan kerabat.
Sebelumnya, Menkominfo Rudiantara mengklarifikasi bahwa gangguan layanan SMS dan telepon di Jayapura, Papua bukan diblokir oleh pemerintah. Rudi mengatakan ada pihak yang memotong kabel jaringan.
"Yang terjadi di Jayapura, ada yang memotong kabel utama jaringan optik Telkomsel yang mengakibatkan matinya seluruh layanan telekomunikasi di beberapa wilayah Jayapura," ujar Rudiantara dalam keterangannya, Kamis (29/8).
Dia menambahkan, pihak Telkomsel sedang berupaya memperbaiki kabel yang diputus. Kominfo dalam hal ini juga melakukan koordinasi dengan TNI-Polri untuk membantu pengamanan serta perbaikan di Ruang terbuka. Namun, dia juga menjelaskan, pemerintah melakukan pembatasan untuk layanan data seluler.
"Pemerintah hanya melakukan pembatasan atas layanan data (tidak ada kebijakan black out), sementara layanan suara (menelepon/ditelepon) serta SMS (mengirim/menerima) tetap difungsikan," pungkasnya.
Simak Video "Papua Masih Membara, Jokowi Merespon"
(zap/nvl)
0 komentar: